, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan resmikan pos lintas batas negara di Papua, ini hari, Selasa, 9 Mei 2017. Awalnya, Menteri Pekerjaan Umum serta Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengevaluasi persiapan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terintegrasi Skouw, Distrik Muaratami, Kota Jayapura, tadi malam.
Basuki mengecek persiapan fasilitas serta prasarana pendukung pos lintas batas negara yang terdapat di tepian Indonesia dengan Papua Nugini itu. Ia memeriksa beberapa bangunan, seperti klinik, gedung imigrasi, pos keamanan, balai karantina, serta gerbang pembatas antar-kedua negara.
Ini PLBN Terintegrasi ke lima yang diresmikan Presiden Jokowi dari tujuh pos yang telah dibuat serta usai step pertama pada 2016, tutur Basuki dalam info tercatat Kementerian Pekerjaan Umum serta Perumahan Rakyat, Selasa.
Menurut Basuki, pemerintah bukan sekedar membuat PLBN di lokasi zone pokok. Ia menjelaskan PLBN dibuat di lokasi simpatisan serta lokasi sub-zona pokok. Pembangunan PLBN di lokasi itu diperuntukkan supaya keduanya jadi pusat perkembangan ekonomi tepian.
Tahun ini, Kementerian Pekerjaan Umum sudah mengawali pembangunan tepian step ke-2 di PLBN Skouw. Di PLBN itu akan dibuat pasar serta ruang komersial untuk 400 kios, wisma Indonesia, mes pegawai, pos penyelamatan tepian, dan infrastruktur permukiman, khususnya air bersih.
Design PLBN Terintegrasi Skouw ini mengangkat budaya lokal Papua. Menurut info dari Kementerian Pekerjaan Umum, design PLBN Skouw mengadaptasi bentuk bangunan ciri khas Rumah Tangfa, rumah pesisir di Skouw yang mempunyai atap berupa perisai serta dua ruangan panjang untuk bergabung.
ANGELINA ANJAR SAWITRI
"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar